TRIPLE PHYTAGORAS DAN PENERAPANNYA
DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Makalah ini di susun untuk memenuhi Tugas Mata
kuliah:
“Matematika 3”
Dosen pengampu:
Kurnia Hidayati, M.Pd.
Disusun oleh:
Ilma Pangestu Suryani (210615174)
PROGRAM
STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
JURUSAN
TARBIYAH
INSTITUT
AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
PONOROGO
Oktober,
2016
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pythagoras (582SM-496SM) adalah seorang matematikawan dan filsuf Yunani yang paling dikenal melalui salah satu teoremanya, yaitu dalil Phytagoras. Walaupun fakta
dalam hal ini telah banyak diketahui sebelum lahirnya Phytagoras, namun teorema ini dikreditkan kepada Phytagoras, karena
Phytagoras yang telah
membuktikan pengamatan ini secara matematis.
Maka dari itu makalah ini, akan menjelaskan tentang Triple
Pythagoras beserta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan semoga semua
yang membaca makalah ini dapat menambah wawasan ilmu pengetahuannya.
B.
Rumusan Masalah
1.
Apa yang dimaksud Triple Pythagoras?
2.
Bagaimana Penerapan
Triple Pythagoras dalam kehidupan sehari hari?
C.
Tujuan
1.
Untuk mengetahui Triple Pythagoras.
2.
Untuk mengetahui Penerapan Triple Pythagoras dalam kehidupan
sehari hari.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Tripel Pythagoras
Triple (Tigaan) Phytagoras adalah tiga
bilangan asli yang tepat untuk menyatakan panjang sisi-sisi suatu segitiga
siku-siku. Untuk mencari panjang sisi pada segitiga siku-siku, maka kita perlu
menguasai triple phytagoras dengan baik.
Tripel Pythagoras
adalah tiga bilangan asli yang memenuhi Teorema/Dalil Pythagoras (a2
+ b2 = c2).
Sisi-sisi segitiga dengan ukuran panjang 5 cm, 12 cm, dan 13 cm adalah segitiga
siku-siku karena 52 + 122 = 132
merupakan tripel atau tigaan Pythagoras 5, 12, 13. contoh tripel Pythagoras
yang lain adalah: 8, 15, 17; 7, 24, 25; 20, 21, 29.
Kelipatan dari tripel
Pythagoras juga tripel Pythagoras, sebagai contoh tripel Pythagoras 3, 4, 5
mempunyai kelipatan 6, 8, 10 atau 9, 12, 15 dan lainnya juga merupakan tripel
Pythagoras. Salah satu manfaat dari tripel Pythagoras adalah untuk menentukan
apakah sebuah segitiga siku-siku atau tidak.
B.
Rumus Pythagoras
Rumus
pythagoras adalah rumus yang digunakan untuk mencari salah satu panjang sisi
pada segitiga siku-siku ketika 2 sisi lainnya telah diketahui.
Rumus pythagoras pada segitiga siku-siku:
Untuk
memperoleh Tripel Pythagoras dapat digunakan salah satu rumus yang umum
digunakan, yaitu:
a = m2 - n2,
b = 2mn, dan
c = m2 + n2
Dimana m dan n adalah
bilangan asli dengan m > n serta c dianggap sebagai sisi
terpanjang/hipotenusa.
Contoh
:
Tentukan
triple pythagoras dari m = 4 dan n = 2 !
jawab :
a = m2 – n2
= 42 – 22 = 16 – 4 = 12
b = 2mn = 2 x
4 x 2 = 16
c = m2
+ n2 = 42 + 22 = 16 + 4 = 20
jadi, triple pythagorasnya 12, 16 dan 20.
C.
Penerapan Triple
Pythagoras dalam kehidupan sehari hari
Pythagoras dapat digunakan untuk berbagai permasalahan yang
berkaitan dengan segitiga siku-siku. Beberapa penggunaan itu diantaranya
menghitung panjang sisi-sisi segitiga siku-siku, menentukan jenis segitiga,
menentukan diagonal bidang dan ruang. Selain itu dapat pula digunakan
untuk memecahkan permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan dalil
Pythagoras.
Berikut ini contoh penggunaan Pythagoras dalam kehidupan sehari-hari.
Contoh 1:
Pada gambar diatas sebuah kapal
berlayar ke arah Barat sejauh 80 km, kemudian ke arah Utara sejauh 60 km.
Hitunglah jarak kapal sekarang dari tempat semula!
Penyelesaiannya :
Diketahui : CB = 80 km, BA = 60
km
Ditanya : AC...?
Jawab :
AC2 =
CB2 + BA2
= 802 km +
602 km
= 6.400 km + 3.600
km
= 10.000
km
AC = akar 10.000 km
AC = 100 km
Jadi, jarak kapal sekarang dari tempat semula adalah 100 km.
BAB II
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Triple (Tigaan) Phytagoras adalah tiga
bilangan asli yang tepat untuk menyatakan panjang sisi-sisi suatu segitiga
siku-siku. Untuk mencari panjang sisi pada segitiga siku-siku, maka kita perlu
menguasai triple phytagoras dengan baik.
Rumus triple pythagoras
:
a = m2 - n2, b = 2mn, dan c
= m2 + n2
Penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari yaitu :
Pada sebuah kapal berlayar ke arah
Barat sejauh 80 km, kemudian ke arah Utara sejauh 60 km. Hitunglah jarak kapal
sekarang dari tempat semula!
Diketahui : CB = 80 km, BA = 60
km
Ditanya : AC2...?
Jawab :
AC2 =
CB2 + BA2
= 802 km +
602 km
= 6.400 km + 3.600
km
= 10.000
km
AC = akar 10.000 km
AC = 100 km
Jadi, jarak kapal sekarang dari tempat semula adalah 100 km.
DAFAR PUSTAKA
Lapis
PGMI, Matematika 3.
http://ulfatunnikmah6.blogspot.co.id/2016/03/triple-pythagoras-dan-penerapannya.html.
Diakses pada tanggal 28 September 2016.